 |
| Polsek Pangkalan Kuras Terima Laporan Warga Tanjung Beringin Terkait Ribuan Ikan Mati dan Mengapung di Sungai Napu |
RIAU, ZONAMERDEKA.COM - Terkait ditemukan ribuan ikan mati di Sungai Napu Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan di duga diracun yang terjadi kemarin Kamis (22/6/2023), warga Desa Tanjung Beringin melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Pangkalan Kuras.
Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Alwis Saldi, S.H melalui Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras Iptu Rio Putra, S.H. ketika di Kompirmasi, Jumat (23/6/2023).
"Ya kemarin (Kamis/22/6/2023) Sore, kita (Polsek Pangkalan Kuras) telah menerima laporan dari warga Tanjung Beringin yang di dampingi lansung Kepala Desanya, terkait banyaknya ditemukan ikan mati di sungai Napu Kecamatan Pangkalan Kuras," ujar Iptu Rio Putra, S.H.
Setelah mendapatkan laporan, lanjut Iptu Rio Putra pihaknya bersama Kepala Desa Tanjung Beringin Syafri dan beberapa Perangkat Desa, dibantu Masyarakat setempat, langsung melakukan pengecekan dan peninjauan ke sungai tempat temukannya ikan mati dan mengapung oleh warga tersebut.
"Waktu peninjauan, memang ada di temukan beberapa ikan yang mati dan mengapung. Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan, lokasi dan kejadian tersebut," ujarnya lagi.
Untuk sementara, terkait laporan warga ini, Rio mengatakan baru sekedar menerima laporan dan melakukan pengecekan di lokasi sungai.
"Selanjutnya akan dilakukan proses penyelidikan," tegasnya
Sebelumnya, Ribuan ikan ditemukan mati dan mengapung di Sungai Napu Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.
Salah seorang warga Desa Tanjung Beringin Kecamatan Pangkalan Kuras di kompirmasi Kamis (22/6/2023), menceritakan, dirinya menemukan ikan mati pada pukul 06.00 WIB, ketika hendak mencari ikan di Sungai tersebut.
"Pagi tadi, saya hendak mencari ikan. Karena saya memang mata pencariannya sebagai nelayan. Namun, ketika tiba di lokasi saya melihat berbagai jenis ikan banyak yang mati dan mengapung. Dugaan saya, pasti diracun oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," kata warga.
Dijelaskannya, ada beberapa jenis ikan yang hidup di sungai tersebut. Diantaranya, ikan gabus, toman, baung, lais, ikan lele dan tapa.
"Mungkin sungai ini ditebar racun pada malam hari di hulu, tepatnya di Kecamatan Pangkalan Lesung, karena hulunya di sana. Kalau seperti ini, habitat ikan di sungai Napu bakal menghilang," katanya.
Lebih lanjut kata warga, terkait kejadian ini, ia mengaku sudah melaporkan kepada pihak Pemerintah Desa dan Kepala Desa.
"Kasian kami yang mencari hidup dengan mencari ikan di sungai ini. Apa jadinya kalau sudah di racun seperti ini," kesahnya.
Sementara itu, Kades Tanjun Beringin Syafri membenarkan informasi tersebut. Ia mengatakan, warga sudah melaporkan ke pihak Kepolisian yakni Polsek Pangkalan Kuras. "Kita tunggu saja informasi dari pihak Kepolisian," tegasnya.***